Jangan Beli Axioo Neon MLC-2222, Jika Anda Pengguna Linux
Atas rekomendasi saya dan temen saya, saya menyuruh teman saya yg lain untuk membeli Axioo. Pertimbangannya, after salesnya Axioo bagus dan barang juga tidak begitu mengecewakan, walau brand-nya tidak sekuat Dell atau HP (sory, Toshiba gw kagak maen). Sebenarnya bagus atau tidak after salesnya relatif juga, berhubung saya di Jakarta, dan pemerintah kita masih picik soal pemerataan pembangunan (terlihat dari kebijakan mobil dinasnya). Mungkin saja stok spare part di sini sangat mudah, ketimbang di daerah2 yang musti indent dulu beberapa selang waktu.
Pilihan jatuh kepada Axioo Neon MLC-2222, dengan pertimbangan yang bersangkutan ingin ukuran laptop yang tidak terlalu besar, namun tidak terlalu kecil seperti netbook. Budget di kisaran 6 juta. Spek lumayan tinggi, Core2Duo T6500 dan memory 2GB (untuk lebih lengkapnya, silakan diintip di Google). Namun sayang saya tidak begitu memerhatikan chipset dan VGA card yang tersemat pada lapie ini. Demi memenuhi persyaratan, saya tidak begitu memerhatikan aspek VGA grafisnya, yg penting support 3D aja.
Prahara datang waktu yang bersangkutan (empunya yg punya laptop) kepincut dengan efek 3D Compiz desktop yg saya perlihatkan. “Lu daripada make XP yg gitu2 aja, mending lu make ini.”. Spontan ia meminta saya memasangkan hal yg keren-keren itu di lapie baru miliknya. Dengan bermodalkan sekeping CD Karmic, saya akan buat dual boot XP dan Ubuntu di dalamnya. Langsung saya install, dan …
Resolusi yg tampil terlalu kecil, cuma 640 x 480. Mengganggu proses instalasi karena tombol “Next” tidak termuat seluruhnya di layar monitor. Berbekal pengalaman sebagai IT rumahan, akhirnya proses instalasi bisa berjalan dengan sukses. Instalasi sukses namun bukan berarti tanpa problem. karmic tidak bisa mendeteksi soundcard dan VGAcard. Mode VESA yang diberikan juga terkesan dipaksakan, karena performanya parah (patah-patah). Segera saya lacak permasalahan di Google, dan dia langsung memberikan jawaban yang menyakitkan hati…
SIS tidak merilis driver 3D SIS 671/672 untuk platform Linux, baik itu source codenya (terbuka) atau binary-nya (tertutup). Melalui blog salah seorang karyawannya, diketahui SIS hanya merilis driver 2D untuk chipset tersebut. Saran saya, jangan beli berbagai hardware keluaran dari SIS jika Anda menggunakan sistem operasi Linux. Untuk kasus saya, jangan beli Axioo Neon MLC-2222 jika Anda menggunakan sistem operasi Linux.
Comments
Post a Comment