Posts

Sorotan

Windows 11 Ternyata Semenyebalkan Itu

Image
Setelah beberapa hari mencoba bermain-main dengan fitur Windows 11, saya mendapatkan beberapa pengalaman yang kurang menyenangkan. Windows 11 yang saya gunakan saat ini adalah versi LTSC racikan dari Ghost Spectre yang sudah saya tulis di post saya sebelumnya di sini . Berikut ini adalah beberapa hal yang menurut saya menyebalkan: Performa agak sedikit turun. Karena sebelumnya saya menggunakan Windows 10 versi Superlite dari Ghost Spectre, penggunaan LTSC dari Windows 11 tidak mampu menyamai performa Windows 10. Tombol PrntScr (print screen) yang memaksa kita untuk menggunakan aplikasi bawaan snipping tools dari Microsoft. Hal ini sangat bermasalah bagi orang yang terbiasa menggunakan aplikasi lain sejenis, seperti Lightshot. Jika short cut key-nya di-disable, tombol PrntScr ikut ter-disable dan tidak mau menjalankan Lightshot. Menu klik kanan yang menyebalkan ala-ala Windows 11. Sortir item di explorer yang saya rasa menjadi aneh.  

Google Drive Error di Windows 11 Ghost Spectre LTSC

Image
Berhubung Windows 10 sudah berakhir dukungannya dari Microsoft, saya jadi FOMO dan ikut-ikutan menginstal Windows 11 untuk PC kentang di kantor. Spesifikasinya sendiri cukup jadul, i3 gen 7 dengan memori DDR4 12 GB (8 + 4). Okeh, beberapa orang pastinya akan menyarankan saya untuk menggunakan Linux atau apalah. Namun berhubung klien Google Drive resmi masih belum ada dan alternatif yang ditawarkan masih kurang memadai (menurut saya), akhirnya saya terpaksa tetap menggunakan Windows. Nah, setelah riset di internet mengenai versi Windows yang ringan untuk PC kentang, pilihan jatuh kepada Windows 11 versi LTSC (Long-Term Servicing Channel) racikan dari Ghost Spectre. Segera saya unduh berkas iso-nya dan setelah itu saya menjalankan aplikasi Rufus agar dapat melakukan instalasi Windows via USB drive. Setelah proses instalasi Windows selesai, beberapa tweak yang perlu diperhatikan adalah mengaktifkan servis printer spooler dan mengganti defult username Administrator menjadi "utchano...

Kisah Pengguna Laptop yang Menggadaikan Laptopnya ke Tempat Gadai

Image
Salah seorang pengguna Threads mengeluh jika laptop keren yang ia punya hanya dihargai 700 ribu rupiah oleh pihak pegadaian. Padahal, menurutnya laptop yang ia beli belum terlalu jadul (pembelian Januari 2023), sementara ia mengajukan barang ke pegadaian pada Januari 2024. Menurutnya, laptop yang ia beli memiliki desain dan fitur yang keren (keyboard yang bisa dilepas dan layar sentuh dengan warna mineral gray). Pihak pegadaian (ini masih kurang jelas apakah Pegadaian BUMN dengan logo hijau atau pegadaian yang umum ada di pinggir-pinggir jalan) beralasan bahwa laptop itu memiliki spesifikasi yang jelek. Prosesornya hanya Celeron N4020 2C/2T dengan clock speed 1.1GHz (2.8 GHz jika turbo) dengan cache 4MB. Ditambah lagi memori 8GB yang sudah disolder sehingga tidak bisa diupgrade. Hal ini semakin diperparah dengan storage yang kecil (cuma 128GB) dan lambat (tipe eMMC 5.1). Saya yang agak kurang sreg dari cara orang pegadaiannya mengapraisal laptop tersebut. Pertama, ia mengabaikan as...

Ayam Goreng Almaz, Sudah Coba Belum?

Image
Jika dibilang menunggangi isu Palestina, sebagian orang bisa saja menganggap bisnis ayam goreng Almaz dikatakan demikian. Kemunculannya bertepatan dengan agresi militer Israel kepada warga Palestina di Gaza. Selain itu, Almaz juga memberikan pernyataan bahwa sekian persen dari keuntungan yang mereka dapatkan akan didonasikan untuk warga Palestina. Saya tidak akan terlalu membahas polemik tersebut. Saya justru ingin mengomentari bisnis ayam goreng yang dilakukan oleh Almaz. Secara sederhana, KFC terhambat perkembangannya karena produk alternatif sejenis sudah semakin banyak dan semakin mudah dijangkau dengan harga yang lebih murah. Di setiap gang, ada penjual ayam goreng tepung ala-ala KFC ini. Hal ini juga mengingatkan saya pada bisnis rokok yang dilakukan Gudang Garam. Baru-baru ini kita mendapat berita bahwa profit Gudang Garam anjlok gila-gilaan. Penyebabnya tentu saja kemunculan rokok "ilegal" (karena biasanya tidak ada cukai) yang tersebar semakin luas di kalangan ma...

Mari Bermain-main dengan AI ChatGPT

Image
Barusan saya memberi promt ke ChatGPT untuk membuat logo e-sport dengan ketentuan sebagai berikut: Halo ChatGPT, bisakah kamu buat logo dari gambar yang saya buat menjadi gaya klub e-sport Mobile Legend? saya mau logo ada tulisan "Strip-IT" dan berikan sentuhan game Mobile Legend di sana. Penasaran hasilnya? menurut saya mengecewakan Hasil pertama yang di- generate ChatGPT adalah sebagai berikut: ChatGPT: Apakah desain ini sudah sesuai dengan visi untuk logo Strip-IT? Jika ada yang perlu diperbaiki atau disesuaikan lagi, beri tahu saja! Saya: Kamu tidak memasukkan elemen gambar yang saya upload. Akhirnya ia meng- generate gambar kedua sebagai berikut ini: ChatGPT: Saya sudah mencoba memasukkan elemen karakter dari gambar Anda dengan gaya esport Mobile Legends dan menambahkan tulisan Strip-IT. Apakah ini lebih mendekati konsep yang Anda inginkan? Jika ada yang perlu disesuaikan lebih lanjut, beri tahu saya! Saya: Gambar yang saya upload jangan diubah ...