Motor Jadul Pakai Bensin RON Tinggi (Pertamax)

Secara umum, pilihan bensin (kadar oktan) baiknya disesuaikan dengan rasio kompresi pada motor. Motor dengan kompresi tinggi, biasanya keluaran terbaru, idealnya memakai bensin dengan RON tinggi. Sebagai contoh, Motor Honda New CB150R memiliki rasio kompresi 11,3:1 sehingga bensin yang ideal untuk motor ini adalah RON 95 (Pertamax Plus atau Shell V-Power).

karismaX 125D

Nah, di rumah ada motor jadul dan baru sekarang-sekarang ini diberdayakan lagi. Motor ini adalah Karisma X 125D (bebek) dengan kompresi 9:1. Secara spesifikasi, bensin untuk motor ini adalah Premium atau Pertalite. Selama ini jika saya pakai bepergian, bebek tersebut selalu saya isi dengan spesifikasi bensin tersebut (Pertalite).

Nah saya ada keluhan terkait bebek jadul saya tersebut. Di pagi hari, motor ini agak susah dinyalakan (susah langsam). Butuh 4 (empat) kali starter agar membuat motor ini bisa standby menyala. Baik itu melalui electric starter ataupun engkol, motor selalu sulit dinyalakan ketika pagi dan juga sore.

Beda halnya jika saya mengisi bensin menggunakan BBM RON 92 (Pertamax). Pagi hari, cuma butuh dua kali elekstrik starter untuk bisa menyalakan mesin motor tersebut. Hasil yang sama juga diperoleh ketika memakai Shell Super. Namun jika saya mengisi dengan bensin RON 90 (Pertalite), motor kembali susah dinyalakan.

Comments

Popular posts from this blog

Status Teman di Medsos dan Adat Istiadat Selepas Lebaran

Judi Online dan Lesunya Ekonomi

Dampak Negatif Bonus Demografi Indonesia