Ini Cerita Linux Ku, Bagaimana Cerita Linux Mu? Episode: Irit Batre
Dulu sewaktu masih memakai Windows, laptop saya tidak bisa di-tweak penggunaan konsumsi baterainya. Pilihan untuk menghemat cuma ada pada opsi power save. Windows otomatis mengatur sendiri, tanpa saya tahu apa saja yang diset di belakang. Walhasil, penggunaan laptop cuma sampai 2 jam. Pernah juga dikombinasikan dengan program 3rd party untuk mengatur konsumsi daya, tapi lagi-lagi hasilnya kurang memuaskan.
Kini, semua berubah ketika saya memakai Linux. Ada banyak opsi untuk menghemat penggunaan sumber daya. Opsi pengaturan mulai dari undervolt tegangan prosesor dan VGA, konfigurasi kecepatan kipas laptop, pengaturan spin hard disk ketika idle, mematikan berbagai port yang sedang tidak digunakan, dan pilihan untuk menggunakan tampilan desktop yang hemat listrik. Semua dapat dikustomisasi sesuai keinginan dan kebutuhan saya dalam berinteraksi dengan laptop.
Kini laptop saya jadi lebih irit batre. Setelah optimalisasi di Linux, saya bisa mendapatkan setengah jam lebih lama dengan sisa batre masih 10%, ketimbang penggunaan di Windows. Ini cerita Linux ku, bagaimana cerita Linux mu?
Comments
Post a Comment